Selasa, 31 Januari 2012

Bahasa Inggris Untuk Pemula


THE EIGHT PART OF SPEECH (Delapan Bagian kata-kata)

Di dalam bahasa Inggris ada terdapat delapan jenis kata :
1. Noun (kata benda)
Kata benda adalah semua jenis yang menunjukkan benda, mahluk hidup, tempat dan sesuatu yang dibendakan.
Contoh : Man, Johny, woman, Rosdiana, dog, table, freedom, computer, glass, house, life, faith, building, friendship, Indonesia, Argentina, dll.
Dalam bahasa Inggris, kata benda dapat dibagi menjadi dua :

A. Dilihat dari wujudnya.
- Concrete Noun (kata benda berwujud, dapat dipegang, dirasa dan dapat dilihat dengan kasat mata)
Contoh :
Firdaus (nama orang), bicycle (sepeda), car (mobil), desk (meja), boy (anak laki-laki), girl (anak perempuan), tree (pohon), sea (laut), sky (angkasa), lake (danau), mountain (gunung), gold (emas), iron (besi), chalk (kapur), oil (minyak), dll.
Ada 4 jenis Concrete Noun :
1. Proper Noun (Kata Benda Nama Diri/Identitas)
Kata benda ini didahului oleh huruf besar dan biasanya merupakan Nama atau identitas.
Contoh :
Taufik, Nadya, Indonesia, Jakarta, New York, PT. Telkom, Hilton Hotel, Anker Beer, Coca cola, University of Indonesia, dll.
2. Common Noun (kata Benda Umum)
Kata Benda yang bersifat umum yang digunakan dalam perbincangan sehari-hari.
Contoh :
Teacher (guru), Lecturer (dosen), school (sekolah), man (pria), woman (wanita), mountain (gunung), jungle (hutan) book (buku), dll.
3. Material Noun (Kata Benda yang terbuat dari bahan mentah/hasil tambang).
Contoh :
Gold (emas), silver (perak). Bronze (perunggu), paint (cat), oil (minyak) dll.
4. Collective Noun (Kata Benda yang bersifat kolektif)
Kata Benda yang sudah dari bentuknya mempunyai arti majemuk/lebih dari satu.
Contoh :
Flock (sekawanan hewan), division (sekumpulan serdadu), committee (panitia), fleet (sekumpulan kapal perang), parliament (parlemen),dll.
- Abstract Noun (kata benda tidak berwujud, tidak dapat dipegang, dirasa)
Contoh :
Sight (pemandangan), colonialism (kolonialisme), movement (pergerakan), competition (persaingan), injury (cidera), game (permainan), mind (pikiran), youth (muda), heat (panas), truth (kenyataan), dll.

Abstract Noun biasanya merupakan kata benda bentukan dari Katakata lainnya.
Contoh :
Bentukan dari Kata Kerja (Verb) :
Kata Kerja (Verb)              Arti                                        Abstract Noun                           Arti
Agree                                 Menyetujui                             Agreement                                 Persetujuan
Argue                                 Berdebat                                Argument                                   Perdebatan
Move Bergerak Movement Pergerakan
Act Berbuat Action Perbuatan
Collect Mengumpulkan Collection Kumpulan
Compete Bersaing Competition Persaingan
Attend Menghadiri Attendance Kehadiran, dll

Bentukan dari Kata Sifat (Adjective) :
Kata Sifat (adjective) Arti Abstract Noun Arti
Good Baik Goodness Kebaikan
Young muda Youth Masa muda
Hot panas Heat Ke-panasan
Long panjang Length Panjangnya
True benar Truth Kebenaran
Sad sedih Sadness Kesedihan
Wise bijaksana Wisdom Kebijaksanaan, dll

Bentukan dari Kata Benda itu sendiri
Kata Benda (Noun) Arti Abstract Noun Arti
\Child Anak (kecil) childhood Masa kecil
Champion Juara championship kejuaraan
Hero pahlawan Heroism Kepahlawanan
Friend teman Frienship Pertemanan
Agen agen Agency Perwakilan
Music musik Musician Pemain musik
Library perpustakaan Librarian Pustakawan, dll

B. Dilihat dari jumlahnya
- Singular Noun (kata benda tunggal)
Pada dasarnya sama dengan concrete noun, yaitu kata benda yang jumlahnya cuma satu.
Contoh : Car, house, cat, glass, girl, boy, dll.
- Plural Noun (kata benda jamak)
Yaitu kata benda yang berjumlah lebih dari satu. Untuk menunjukkan bahwa benda tersebut berjumlah lebih dari satu, maka pada akhir kata;
1. Ditambahkan huruf s,
Contoh : door – doors (pintu), car – cars (mobil), house – houses (rumah), cat – cats (kucing), girl – girls (anak gadis).
2. Ditambahkan es apabila kata bendanya berakhiran s, o, x, sh, ch,.
Contoh : Hero – heroes (pahlawan), glass – glasses (gelas), brush – brushes (sikat), box – boxes (kotak), beach – beaches (pantai), dll.
3. Mengubah f dan fe menjadi ves
Contoh : life – lives (kehidupan), shelf – shelves (rak), wolf – wolves (srigala), self – selves (diri sendiri), dll.
4. Mengubah y menjadi ies jika didahului oleh huruf mati
Contoh : Fly – flies (lalat), city – cities (kota), lady – ladies (wanita), baby – babies (bayi), dll.
5. Noun yang tidak beraturan
Contoh : feet – foot (kaki), teeth – tooth (gigi), mouse – mice (tikus), ox – oxen (sapi jantan), man – men (pria), woman – women (wanita), dll.
6. Uncountable Noun (Kata benda yang tidak bisa terhitung, bentuknya tidak berubah).
Contoh : Water (air), sugar (gula), oil (minyak), money (uang), butter (mentega), sand (pasir), dll.
7. Noun yang selalu berbentuk jamak
Contoh : Trosers (celana panjang), sheep (domba), scissors (gunting), spectacles (kacamata), dll.






2. Verb (Kata Kerja)






Berdasarkan waktunya Kata Kerja (Verb) dapat dibagi menjadi 3 :






A. Bentuk Present / Kata Kerja I / KK I (Waktu sekarang)


B. Bentuk Past / Kata Kerja II / KK II (Waktu yang lalu)


C. Bentuk Past Participle / Kata Kerja III / KK III (waktu yang sudah terjadi)






Contoh :


Kata Kerja Beraturan


Present : I wash the car everyday. (Saya mencuci mobil itu setiap hari)


Past : I washed the Car yesterday (saya mencuci mobil itu kemarin)


Past Participle : I have washed the car. (saya sudah mencuci mobil itu)






Kata Kerja tidak beraturan


Present : I write a letter (saya menulis surat)


Past : I wrote a letter last week (saya menulis surat minggu yang lalu)


Past Participle : I have written a letter (saya sudah menulis surat)






Perhatikan perbedaannya!!!






Di dalam Bahasa Inggris terdapat dua macam Kata Kerja :






1. Kata Kerja Beraturan. (Regular Verb)


Kata-kata kerja beraturan pada bentuk PAST dan PAST PARTICIPLE selalu ditambahkan dengan ed atau d saja.


Contoh :


wash – washed – washed. (mencuci)


jump – jumped – jumped (melompat)


watch – watched – watched (melihat/menonton)


finish – finished – finished (menyelesaikan)


divide – divided – divided (membagi)


Stop – stopped – stopped (memberhentikan)


Fire – fired – fired (membakar/memecat)


Listen – listened – listened (mendengarkan)


Pass – passed – passed (melewati)


Help – helped – helped (menolong)


Clean – cleaned – cleaned (membersihkan)






2. Kata Kerja Tidak Beraturan. (Irregullar Verb)


Sedangkan kata kerja tidak beraturan adalah kata-kata yang tidak mematuhi peraturan yang normal, karena baik bentuk present, past maupun past participle-nya selalu berubah.


Contoh :


write – wrote – written (menulis)


go – went – gone (pergi)


speak – spoke – spoken (berbicara)


bite – bit – bitten (menggigit)


read – read – read (membaca)


Thiink – thought – thought (berfikir)


See – saw – seen (melihat)


Bring – brought – brought (membawa)


Come – came – come (datang)


Cut – cut – cut (memotong)


Build – built – built (membangun), Dll






3. Adjective (kata sifat)






Kata sifat pada dasarnya adalah untuk menerangkan suatu sifat atau keadaan yang ditunjukkan oleh sifat pada suatu kata benda (noun). Banyak sekali penggunaan kata sifat dalam bahasa Inggris selain contoh-contoh di bawah, tetapi dengan membiasakan diri mempraktekkannya, maka akan terbiasa untuk mengingatnya.


Contoh : strong (kuat), bad (buruk), lazy (malas), beauty (cantik), sad (sedih), mad (marah/gila), happy (bahagia) , poor (miskin/kurang), long (panjang), hot (panas), Indonesian (yang bersifat ke-Indonesia-an/orang Indonesia) Dll.


- Lion is a strong animal (singa adalah binatang yang kuat)


- Linda is sad (Linda sedang bersedih)


- The family is poor. (Keluarga itu miskin)


- I am an Indonesian (saya orang Indonesia)


- They are so young. (Mereka sangat muda), Dll






4. Adverb (kata keterangan)






Adverb adalah kata yang menerangkan suatu kata kerja, kata sifat atau hanya merupakan suatu keterangan biasa, misalnya keterangan waktu, keterangan tempat, dll. Dalam pemakaian bahasa Inggris adverb banyak di gunakan.






Ada 2 jenis bentuk adverb, yaitu :


- Adverb yang berasal dari bentuk kata sifat


- Dan adverb yang berdiri sendiri.






Contoh Adverb bentukan dari Kata Sifat :


- She walked slowly into the classroom. (Slowly disini menerangkan kata kerja walk-ed)


- He speaks politely. (Dia bicara dengan sopan)


- She sings beautifully.(Dia menyanyi dengan indah)


- I met her at the hospital yesterday. (yesterday adalah adverb keterangan


waktu.)


Pada dasarnya Adverb untuk menerangkan kata kerja biasanya merupakan bentuk kata sifat yang ditambahkan dengan akhiran ly. Meskipun ada juga kata sifat (adjective) yang dapat dirubah menjadi kata keterangan (adverb), tetapi bentuknya tidak berubah.


Contoh :


Fast (sangat cepat), late (sangat terlambat), hard (keras), Dsb


- She is running very fast. (Dia berlari sangat cepat)


- He works very hard. (dia bekerja sangat keras)






Contoh - contoh adverb lainnya yang berdiri sendiri :


Ever (tidak pernah), never (tidak pernah), seldom (jarang), too (terlalu), very (sangat), Sometimes (kadang-kadang), often (sering), always (selalu), soon (sebentar/tidak lama) far (jauh), near (dekat), high (tinggi), low (rendah) early (Awal/baru), now (sekarang), then (pada waktu itu), ago (yang lalu), twice (dua kali), once (sekali) Dll.






- Sometimes I wonder, I will never make it true. (kadang saya berpikir, saya tidak akan bisa)


- He often comes home late. (Dia sering pulang terlambat)


- The mountain is high. (Gunung itu tinggi)


- He will come soon. (dia akan segera datang)






5. Pronoun (kata ganti)






Pengertian dasar pronoun adalah kata yang digunakan untuk mengganti sebutan suatu kata benda agar tidak terjadi pengulangan atau tidak dipakai lebih dari satu kali.






A. Pronoun sebagai pengganti kata benda yang menjadi objek dan subjek.






Subjek Objek


I Me


You You


They Them


We Us


He Him


She Her


It It


Contoh :


- He gives me the money (dia memberikan saya uang)


- They are taking us to the beach. (Mereka mengajak kami ke pantai)


- We gave them what they wanted. (Kami berikan apa yang mereka inginkan)


- I killed the chicken and ate it. (Saya memotong ayam itu dan memakannya)






B. Pronoun sebagai kata ganti kepunyaan. (menyatakan kepunyaan)


My Mine


Your Yours


His His


Her Hers


Its Its


Our Ours


Your Yours


Their Theirs


Contoh :


- This is my book. This book is mine


- They are taking the car. The car is theirs


- This is our house. It is ours.






C. Pronoun untuk menyatakan diri sendiri.






Myself Itself


Yourself Ourselves


Himself Themselves


Herself Yourselves


Contoh :


- He did the job by himself.


- None but ourselves can free our mind.


- Do it yourself.






D. Pronoun sebagai kata ganti penunjuk






This / These : Ini


That : Itu


Such : Sebegitu / seperti itu


One : Yang Satu






Contoh :


- This one is mine (yang ini punya saya)


- Such a place ! It must be a palace! (tempat seperti itu! Pasti sebuah istana!)


- These are my books. (ini adalah buku-buku saya)






E. Pronoun sebagai kata ganti penanya / bertanya.






1. What (apa / apakah) Untuk menanyakan benda, nama, pekerjaan. Dll


Contoh :


- What is that? (apakah itu?)


- What is your name? (siapa nama kamu?)






2. Who (siapa / siapakah) Menanyakan orang ( sebagai subjek)


Contoh :


- Who is that? (siapakah itu?)


- Who has the ball? (siapa yang punya bola?)


- Who are you? (siapakah kamu?)






3. Whom (Siapa / siapakah) Menanyakan orang ( sebagai objek)


Contoh :


- Whom did you give the money? (kepada siapa kamu berikan uang itu?)


- Whom did you walk yesterday? (siapa yang berjalan bersama kamu kemarin?)


- Whom do you want to go with? (dengan siapa kamu akan pergi?)






4. Where (dimana) Untuk menanyakan tempat


Contoh :


- Where are you? (dimana kamu?)


- Where do you go? (kemana kamu akan pergi?)


- Where is the station? (dimanakah letak stasiun?)






5. When (kapan) Menanyakan waktu


Contoh :


- When do you want to go? (kapan kau akan pergi?)


- When did you see him? (kapan kau bertemu dia?)


- When did you arrive? (kapan kamu tiba?)






6. Whose (siapa) Menanyakan kepunyaan siapa


Contoh :


- Whose car is this? (mobil siapakah ini?)


- Whose books are these? (buku-buku siapakah ini?)


- Whose pen is this? (Pulpen siapakah ini?)






7. Why ( Mengapa) Menanyakan alasan, sebab.


Contoh :


- Why did you go? (mengapa kamu pergi?)


- Why are you so angry? (Mengapa kamu sangat marah?)


- Why is Argentina crying? (Mengapa Argentina menangis?)






8. Which (yang mana) Menanyakan suatu pilihan.


Contoh :


- Which of these is your car? (Yang manakah dari mobil-mobil ini punyamu?)


- Which of them is your wife? (yang manakah dari mereka itu, istrimu?)






9. How (bagaimana) Menanyakan keadaan / dengan cara apa


Contoh :


- How are you today? (apa khabarmu hari ini?)


- How do you go to work? (dengan apa kamu pergi bekerja?)






10.How long (Berapa lama) Menanyakan waktu serta menanyakan berapa panjang


Contoh :


- How long you are going to stay? (berapa lama kamu akan tinggal?)


- How long does she go everyday? (berapa lama dia pergi setiap harinya?)


- How long have you lived in Jakarta? (sudah berapa lama kamu tinggal di Jakarta?)






11.How far (Berapa jauh) Menanyakan jarak


Contoh :


- How far is your home? (seberapa jauh rumahmu?)


- How far do you walk everyday? (seberapa jauh kamu berjalan setiap harinya)






12.How many / How much (Berapa banyak)


How many dipakai untuk kata benda yang dapat dihitung.


How much dipakai untuk kata benda yang tidak dapat dihitung.


Contoh :


- How many pens do you have? (berapa banyak pulpen yang kamu punya?)


- How much money does it cost?






F. Pronoun sebagai kata ganti penghubung.






Dalam terjemahan bebasnya biasanya berarti YANG.






1. Who Apabila kata benda (manusia) berlaku sebagai subjek.


Contoh :


- I saw Batistuta. Batistuta was crying.


I saw Batistuta who was crying. (saya melihat Batistuta yang menangis)






2. Whom Apabila kata benda (orang) berlaku sebagai objek.


Contoh :


- I met the man


- They thought the man was the mysterious person.


- I met the man Whom they thought was the mysterious person (saya bertemu lelaki yang mereka piker adalah seorang misterius)






3. Whose dan which Apabila ada mengandung unsur kepunyaan. Whose apabila subjeknya adalah manusia tetapi apabila subjeknya binatang atau benda maka menggunakan which.


Contoh :


- The man whose car is green is my brother. (Pria yang mobilnya hijau adalah abang saya)


- The child whose bicycle is fixed has come. (Anak kecil yang sepedanya dibetulkan sudah datang)


- The dog which skin is black is my dog. (Anjing yang kulitnya hitam adalah punya saya)


- The letter which I have sent to you is returned. (Surat yang sudah saya kirim, dikembalikan)






4. What Apabila kata benda menjadi objek.


- The dog is what I saw last night. (Anjing itu yang aku lihat semalam)


- That is what I see. (Itulah yang aku lihat)






5. That Digunakan untuk segala macam kata benda (orang, binatang atau barang)


Contoh :


- He is the man that I saw last night. (dia adalah pria yang saya lihat semalam)


- The pen that I put on the table is yours. (pulpen yang saya taruh di meja adalah punyamu)






6. Preposition (kata depan)






Preposition adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata benda atau kata ganti benda untuk memperlihatkan hubungannya dengan dengan kata lainnya.






Contoh preposition :


In = di /di dalam, beyond = melebihi, At = di/ke/sampai, Before = sebelum/ di depan, Near = dekat, outside = di luar, To = ke/bagi, into = ke dalam, By = oleh , up = di atas, For = untuk/kepada, toward = menuju /terhadap, About = tentang, Behind = dibelakang, Between = antara, out of = luar, Together = bersama, inside = di dalam, With = dengan, off = keluar, On = di atas, round = keliling/mengelilingi, Across = seberang through = melalui, Over = atas from = dari, Under = di bawah, beside = disamping, Besides = selain/kecuali along = sepanjang, After = sesudah above = di atas, Among = diantara, instead of = daripada, Rather = lebih baik, Inspite of = meskipun






Contoh penggunaan Preposition dalam suatu kalimat :


- Put the camera in the bag (Letakkan kamera di dalam tas)


- She stays at home every Saturday (Dia tingal di rumah setiap sabtu)


- My house is near from Johnys (Rumah saya dekat rumah Johny)


- I am going to Bandung tomorrow (Saya akan pergi ke bandung besok)


- I go to school by car (saya ke sekolah menggunakan mobil)


- This handphone is for you (HP ini buat kamu)


- I will be there about five o’clock (Saya akan datang sekitar jam 5)


- I went to the stadium instead of the mall. (saya pergi ke stadion daripada ke mall)


- I put my money under my pillow. (saya menaruh uang saya dibawah bantal)






7. Conjunction (kata sambung)






Conjunction adalah kata yang digunakan untuk menyambung dua kalimat atau katakata.


Contoh Conjunction adalah :


And = dan because = karena/sebab, If = jika/kalau there for = oleh karena itu, When = apabila after = sesudah, Before = sebelum other wise = kalau tidak, While = sementara/sedangkan, Or = atau but = tetapi, For = untuk although = meskipun, Eventhough = meskipun that = bahwa, As = sementara / sebagai / karena, whereas = sedangkan Yet = namun, As…as = se…






Contoh : He as good as Batistuta ( dia sebaik Batistuta)


Either…or = baik…atau


Contoh : Either she goes or I go ( baik dia yang pergi atau saya yang pergi)


Neither…nor = bukan dan bukan


Contoh : It is neither gold nor silver. ( Itu bukan emas dan bukan perak)


Not only…but also = bukan hanya tapi juga


Contoh : Not only France but also Argentina was lost. ( bukan hanya Prancis tapi, Argentina juga kalah)






8. Interjection (kata seru)






Bunyi / suara / kata yang dihasilkan untuk menyatakan perasaaan terkejut, terperanjat, senang, marah, sedih dll.


Contoh :


- Oh my God! = ya Tuhan


- What a pitty! = sayang banget, alangkah sayangnya


- Cool, man! = asyik banget.


- Dear me! = astaga!


- Welcome =selamat datang


Kamis, 05 Januari 2012

islam vs kristen

IV. SIAPA SEBENARNYA ISA ALMASIH ITU

Di dalam perenungan saya menemukan sebuah kesimpulan, bahwa semua orang Kristen sudah menerima anugerah keselamatan. Sedangkan saya masih terus berdoa siang dan malam meminta-minta untuk diberi keselamatan. Dari situ saya bertambah semangat untuk mengkaji lebih dalam pernyataan ayat-ayat Al Qur'an. Mulai dari surat Al Faatikha sampai surat An nas. Dimana penekanan surat Al Faatikhah terletak pada ayat 5 dan 6, yang mana manusia diperintahkan untuk menyembah dan meminta pertolongan hanya kepada Allah saja, supaya manusia diberi hidayah (petunjuk) Allah kejalan yang lurus.

"Iyyaa kana 'budu wa iyya kanasta 'iin Ihdinassh shroo thol mustaqiim"
"Hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan tunjukilah kami jalan yang lurus." Qs. 1:5-6

islam vs kristen 3

III. BERDIALOG DENGAN ORANG KRISTEN

Saya : "Mengapa tuhannya orang Kristen itu tiga?
Jawab : "Dengarlah, hai orang Israel TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!"
Ulangan 6:4
"Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa." Markus 12:29
Kami tidak pernah mempercayai bahwa Allah itu jumlahnya tiga

Saya : "Mengapa orang Kristen menyebut Yesus itu anak Allah?"
Jawab : "Yesus disebut Anak Allah bukan berarti Allah itu beranak atau mempunyai anak secara jasmani."
"Firman itu telah menjadi manusia (Yesus)" Yohanes 1:14
Semua manusia di dunia berasal dari debu tanah, kecuali Yesus, Dia adalah Firman Allah yang menjadi Manusia, Firman Allah itu adalah Allah.
"Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah." Yohanes 1:1

islam vs kristen

Selasa, Juli 15, 2008

I. PRAKATA

Segala hormat dan puji syukur kami haturkan dihadapan hadirat Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, pencipta dan penguasa alam semesta beserta seluruh makhluk ciptaan-Nya. Karena hanya berkat, rahmat dan hidayah-Nya saja buku ini dapat terlaksana, tercetak, diterbitkan dan hadir di hadapan para pembaca.

Harapan dan doa kami bagi seluruh para pembaca buku ini, kiranya tidak berasumsi negatif terlebih dahulu dan salah paham didalam penilaian untuk mencari kebenaran dari Tuhan. Biarlah Tuhan saja yang senantiasa memberkati dan mengurapi setiap pembaca buku ini dengan hikmat, ma'rifat dan kebijaksanaan supaya mereka semua mendapatkan kebebasan ancaman hukuman neraka jahanam, serta menerima tawaran anugerah keselamatan dan undangan kepastian masuk surga bagi semua orang yang beriman kepada Yesus Kristus yang adalah Tuhan dan Juruselamatnya secara pribadi serta Tuhan dan Juruselamat seluruh umat manusia.

Harapan dan doa ini kami panjatkan hanya didalam nama Tuhan Yesus Kristus, Amin... Amin ya Robbal alamin...



Tangerang, Januari 2005
Oleh
Paulus M.
P.O BOX. 6825/JKB.TA
JAKARTA 11068

II. BELAJAR DAN SYIAR

Berawal dari tahun 1986 saya mengalami sebuah musibah kecelakaan kerja. Sehingga berakibat fatal dan merasa sangat gagal total didalam mencita-citakan segala hal. Dari situlah akhirnya saya mengambil suatu keputusan untuk memperdalam ilmu agama Islam sebagai bekal dan persiapan untuk pindah hidup di alam yang lebih kekal. Maka pada tahun 1989, saya masuk ke sebuah Pondok Pesantren mendalami ilmu syariat Islam, kemudian tahun 1992 saya pindah ke Pondok Pesantren Thoriqoh, terus tahun 1996 saya memperdalam ilmu kegaiban di sebuah pulau yang dikenal cukup rawan.

Dari tahun 1997 itu saya mendapat tugas mengemban misi untuk syiar agama Islam, dan waktu itulah saya berambisi sekali untuk mengIslamkan orang-orang Kristen. Kenapa sasaran saya tertuju kepada orang-orang Kristen? Karena Kristen merupakan ancaman yang sangat membahayakan bagi kehidupan generasi Islam yang akan datang. Disamping itu ajaran keKristenan merupakan lawan bubuyutan yang terang-terangan bertentangan dan menjungkirbalikkan aqidah iman orang Islam yang berazaskan ketauqidtan (keesaan) Allah SWT.
Di antara salah satu pertentangannya:
1. Masalah Dogma TRINITAS, TRITUNGGAL yaitu: Allah Bapa, Allah Anak, Allah Roh Kudus. Hal ini dikecam keras ole Qs. Al Maaidah 5:73.

" Laqod kafarol ladziina qoluu innallaha tsalitsutsalatsa, wamaa min ilaahin illaa ilaahun wakhid". Artinya: "Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan 'Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga', padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain Tuhan yang Esa". Qs. 5:73

Dengan demikian disebut kafir kalau ada orang yang mengatakan Allah itu tiga. Sebab iman orang Islam menegaskan bahwa Allah itu Esa.

"Qul hu wallaahu akhad".
"Katakanlah: "Dialah Allah , Yang Maha Esa"
(Qs. Al Iklash 112:1)

2. Agama Kristen mengajarkan bahwa itu mempunyai Anak, yang disebut dengan istilah Anak Allah.
Hal ini disangkal keras oleh Al Qur'an.

"Lam yalid wa lam yulad".
"Dia (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan" (Qs. Al Ikhlas 112:3)

"rabbinaa maattakhoda shokhibatan walaa walada".

"Tuhan tidak beristri dan tidak pula beranak".
(Qs. Al Jin 72:3)
3. Kristen menekankan bahwa Isa Almasih itu Allah atau Tuhan. Inilah yang sangat ditolak oleh seluruh lapisan umat Islam dari golongan orang yang paling awam sampai ke tingkat golongan orang yang sangat cendekiawan. Sebab hal ini sangat dikecam oleh Al Qur'an dengan keras dan tegas:

"Laqod kafarol ladziina qooluu innalloha huwal masiikhubnu maryama".
"Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "sesungguhnya Allah ialah Al Masih putra Maryam".
(Qs. Maaidah 5:72)
4. Orang Kristen mengimani dan mempercayai bahwa Yesus (Isa) itu mati dibunuh dan disalib, hal ini juga disanggah dengan tegas oleh Al Qur'an.

"Wa qoulihim innaa qotalnal masiikha 'iisabna maryama rosulallahi wamma qotaluhuu wa maa shalabuhu walaakim syubbiha lahum, wa innalladzii nakh talafuu fiihi lafi syakin minhu, maa lahum bihii min 'ilmin illaa tiba 'adhdhonni wa maa qotaluhu yaqiina".

" Dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham (tentang) pembunuhan Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak pula yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa"
(Qs. An Nissa 4:157)
5. Kitab orang Kristen yang dipegang sekarang sudah tidak suci atau asli lagi, karena sudah disembunyikan dan dirubah.

"Yaa ahlal kitaabi qod jaa akum rasuulunaa yubayyinu lakum katsiirom mimmaa kuntum tukhfuuna minal kitaabi waya'fuu an katsiriin, qod jaa akum minallahi nurun wa kitabun mubiin".

" Hai ahli kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu rasul kami, menjelaskan kepadamu banyak dari isi Alkitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu cahaya dari Allah dan kitab yang menerangkan"
(Qs. Al Maaidah 5:15)

"Afatath mauuna anyu 'minuulakum wakoq kana fariqun minhum yasmauna
kalaamallahitsumma yukharrifunahu minba 'dimaa 'aqo luuhu wahum ya 'lamuun"

"Apakah kamu masih mengharapkan: mereka akan percaya kepadamu, padahal segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya, sedang mereka mengetahui"
(Qs. Al Baqarah 2:75)
Dengan pernyataan ayat-ayat itu serta ditambah dengan dukungan penjelasan Injil Barnabas yang pada waktu itu saya baca sebagai rujukan. Dimana kesimpulan penjelasan Injil Barnabas mengatakan bahwa: yang disebut atau dikatakan Mesias (Penyelamat) dan Imam Mahdi (Iman Agung) itu adalah Kanjeng Nabi Besar Muhammad SAW. Melihat data-data yang cukup akurat dan kuat, maka dengan demikian orang Kristen telah distempel dengan label atau dicap dengan sebutan ORANG KAFIR.
Melalui semua penjelasan pernyataan diatas serta dengan sebuah pegangan keyakinan Al Qur'an Surat Ali Imran ayat 19 yang demikian bunyinya:

"Innad diina 'indalllahil Islam",

"Sesungguhnya agama disisi Allah hanyalah Islam"
(Qs. 3:19)
Dengan kata lain hanya agama Islam yang diridhai Allah, hanya agama Islam yang diterima Allah, hanya agama Islam yang dibenarkan Allah, maka semua agama selain islam tidak benar, dengan demikian semua pengikut agama selain Islam orangnya disebut KAFIR.
Melihat kenyataan seperti itulah saya merasa kasihan terhadap orang-orang yang memegang keyakinan ajaran iman keKristenan yang menyembah Nabi Isa Al Masih sebagai Allah Yang Maha Pengasih, Allah Yang Maha Pengampun dosa, Allah yang menyelamatkan umat manusia. Padahal ajaran agama Islam mengatakan Allah itu Mukholafatuhu Lilkhawadhisi (wujud-Nya tidak serupa denga makhluq-Nya). Mengapa Isa Almasih dianggap sebagai Allah yang kelihatan (Kolose 1:15). Sangat mengherankan sebodoh itukah semua orang Kristen, begitu butanya mata rohani semua umat Kristen di dunia ini. Sungguh kasihan benar kalau akhirnya semua orang Kristen itu nanti jadi bahan bakar api neraka jahanam.
Maka dari itu saya berambisi sekali untuk menjelaskan keimanan Islam kepada orang Kristen supaya tidak menyimpang jauh dari imannya. Tetapi ketika saya membaca sebuah majalah rohani orang Kristen, di situ saya temukan penjelasan seorang pendeta yang menguraikan tentang keesaan Tuhan yang diambil dari Ulangan 6:4

"Shema Yisrael Yahweh Elohinu Yahweh Ekhad"
artinya: "Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa!".
Ternyata orang Kristen sendiri tidak mengimani bahwa Allah itu tiga, tidak seperti yang saya bayangkan selama itu. Jadi sebelum saya pergi mengislamkan orang Kristen, saya memutuskan terlebih dahulu untuk mempelajari tentang iman orang Kristen yang sebenarnya.
Di awal tahun 1997 itulah secepatnya saya melangkah keluar rumah, berangkat menuju ke salah satu daerah Jawa Tengah untuk syiar agama Islam dengan sasaran langsung terjun campur dan berbaur ke rumah orang Kristen untuk mendialogkan keyakinan, keimanan dan kebenaran Ilahi yang hakiki. Setiap hari saya beradu argumentasi bahkan sampai berbulan-bulan saya perdebatkan dengan orang-orang Kristen yang sedang belajar di meja theologia maupun yang sudah menyandang gelar S.Th sampai M.Th, tapi tak satupun orang Kristen pada waktu itu yang sanggup menyanggah dan menggoyahkan keyakinan iman Islam saya, bahkan seringkali saya serang dengan bermacam-macam pertanyaan yang membuat mereka glepotan dan keteteran di dalam memberikan jawaban yang selalu berputar-putar dan sangat menyimpang dari sasaran kebenaran yang semakin membingungkan pikiran.